Puisi : Sayangmu Hanya Seketika

Puisi : Sayangmu Hanya Seketika


Hadirmu...
Bagai mimpi yang pendek....
Bagai burung nan hinggap dipohon...
Hanya seketika....
Menjenguk kamar hatiku....
Mengetuk kamar hatiku...
Secubit rasa segenggam naluri...
Kasih Sayangmu lemparkan...
Awalnya sukar ke terima....
Namun rayuan hatimu...
Meminta hatiku menerima kehadiranmu....


Akhirnya...
Kasih sayangmu bertahta di sudut hatiku....
Menerima luahan kasih sayangmu...
Hinggap di hati nan suci...
Ku terima dengan jiwa nan syahdu...
Kasih sayangmu ku simpan di jiwa hatiku...
Tersemat indah tiada terkata...
Seolah-olah kebahagian milikku...
Selama-lamanya.....


Kini....
Setelah kuserah jiwa dan hatiku untukmu....
Setelah hatiku kau miliki...
Setelah ku terima kasih sayangmu....
Setelah semuanya bertahta dihatiku....
Setelah ku berikan kasih sayang ku padamu...
Kau...
Pergi menghilang entah ke mana...
Kau biarkan jiwaku sepi...
Kau biarkan hatiku merintih pilu...
Kau biarkan kasihku terkulai...
Kau biarkan sayangku terdampar...
Tanpa....dirimu....


Hadirmu...
Hanya seketika....
Yang memberi sinar sekejap...
Cahaya yang hadir hanya sementara....
Puas ku mencari-cari...
Namun tak berupaya menahannya...
Kau terus jauh dan menjauh....
Tiada terdaya diriku menggapainya....
Hatiku luka dan pasrah....
Kau menghilang tanpa di duga....
Tanpa di minta olehku....
Mungkin ...
Ada hikmah disebaliknya...
Ketentuan ilahi tiada siapa dapat menghalang.....




Nukilan rasa: mmy/maz melaka 6 Mac 2012